Selamat Datang di Website Desa Pematang Rahim

Artikel

The Great Lockdown: Krisis Ekonomi Global akibat Covid-19

19 April 2020 14:00:10  ABDUL KADIR , S.I P  929 Kali Dibaca  Berita Desa

The Great Lockdown: Krisis Ekonomi Global akibat Covid-19

[KBR|Warita Desa] Jakarta | Pandemi Covid-19 memaksa negara-negara dunia menerapkan kebijakan lockdown atau karantina wilayah demi memutus rantai penularan virus.

Tapi, yang terdampak bukan hanya virus. Kebijakan itu juga membuat banyak kegiatan produksi dan konsumsi terhenti, hingga rawan menimbulkan krisis ekonomi global.

International Monetary Fund (IMF) menyebut masa krisis ini sebagai The Great Lockdown atau masa Karantina Besar.

"The Great Lockdown diproyeksikan akan menciutkan pertumbuhan ekonomi global secara dramatis," kata IMF dalam laporan World Economic Outlook 2020: The Great Lockdown yang dirilis Selasa (14/4/2020).

Pertumbuhan Ekonomi Global -3 Persen, Produksi Barang dan Jasa Merosot Jauh

IMF mencatat pada tahun 2019 pertumbuhan ekonomi global adalah plus 2,9 persen.

Namun, gara-gara Karantina Besar ini, pertumbuhan ekonomi global sepanjang 2020 diproyeksikan anjlok menjadi minus 3 persen.

Sederhananya, angka-angka itu menunjukkan bahwa kapasitas produksi barang dan jasa di seluruh dunia akan merosot jauh, yang tentu akan berimbas pada hilangnya penghasilan masyarakat.

"Pertumbuhan ekonomi yang jauh lebih buruk mungkin saja terjadi jika pandemi dan penerapan karantina berlangsung lebih lama," kata IMF dalam laporannya.

"Negara ekonomi berkembang bisa lebih terpukul lagi karena penutupan perusahaan yang diperpanjang dan bertambahnya pengangguran," lanjut IMF.

Solusi: Pinjaman Uang dan Kerja Sama Internasional

IMF menilai The Great Lockdown bakal memunculkan situasi yang lebih sulit dari The Great Depression atau masa Depresi Besar.

Depresi Besar adalah krisis ekonomi akibat kejatuhan pasar saham Amerika Serikat tahun 1930-an. Krisis di masa itu membuat banyak perusahaan besar bangkrut, hingga masyarakat di berbagai negara ikut terdampak dan kehilangan pekerjaan.

Tapi, sekarang kondisi sudah berubah jauh. IMF optimis krisis ekonomi akibat pandemi Covid-19 bisa lebih diantisipasi.

"Ketika ekonomi dunia menghadapi Depresi Besar tahun 1930-an, tidak ada lembaga pemberi pinjaman uang antarnegara," kata IMF.

"Perbedaan penting dengan krisis saat ini (pandemi Covid-19), kita sudah punya jaring pengaman keuangan global yang lebih kuat, dengan IMF sebagai pusatnya. IMF sudah secara aktif membantu negara-negara rentan," lanjutnya.

Selain lewat pinjaman uang, IMF optimis krisis akibat Covid-19 bisa dihadapi dengan kerja sama internasional di bidang teknologi dan kesehatan.

"Negara-negara sangat butuh kerja sama untuk memperlambat penyebaran virus dan mengembangkan vaksin. Selama penularan masih terjadi, tidak ada negara yang aman dari pandemi sampai intervensi medis (vaksin) itu tersedia," lanjutnya.

Oleh : Adi Ahdiat
Editor: Agus Luqman
Administrator : Abdul Kadir

Baca juga : Hadapi Pandemi Covid-19, Negara Kucurkan Rp405,1 Triliun

Kirim Komentar


Nama
No. Hp
E-mail
Isi Pesan
  CAPTCHA Image  
 

 Pemerintah Desa

 Peta Desa

 Agenda

Belum ada agenda

 Statistik

 Komentar

 Media Sosial

 Peta Lokasi Kantor


Kantor Desa
Alamat : Jln. Lintas Muara Sabak RT.05 Dusun Simpang Kiri
Desa : Pematang Rahim
Kecamatan : Mendahara Ulu
Kabupaten : Tanjung Jabung Timur
Kodepos : 36766
Telepon : 08117432444
Email : admin@pematangrahim.desa.id

 Statistik Pengunjung

  • Hari ini:651
    Kemarin:509
    Total Pengunjung:672.030
    Sistem Operasi:Unknown Platform
    IP Address:3.142.171.100
    Browser:Mozilla 5.0

 Arsip Artikel

14 Oktober 2019 | 23.352 Kali
SEJARAH KARANG TARUNA NASIONAL
26 Agustus 2016 | 10.643 Kali
SEJARAH SINGKAT DESA PEMATANG RAHIM
29 Juli 2013 | 9.916 Kali
Profil Desa
03 November 2018 | 9.879 Kali
Struktur Aparatur Pemerintah Desa
24 Agustus 2016 | 9.769 Kali
Data Desa
01 Mei 2013 | 9.765 Kali
Visi dan Misi Desa Pematang Rahim
24 Juni 2019 | 3.148 Kali
Peran Pemerintah Desa dalam Kegiatan Konvergensi pencegahan Stunting